NEWS:

  • FEB Unmul dan Pupuk Kaltim Dorong UMKM Terapkan Green Business: Membangun Ekonomi Hijau dari Bontang
  • Wujud Nyata Sinergi Keselamatan: Sosialisasi dan Ramp Check Kendaraan Angkutan Barang di Pelabuhan Semayang Balikpapan
  • Dorong Percepatan Bauran Energi Terbarukan di Kaltim, Mitra Hijau Hadirkan Pakar Bahas Pengembangan Biomassa
  • Jasa Raharja Hadirkan Mobil Unit Keselamatan Lalu Lintas (MUKL) di Dies Natalies ITK yang Ke-10
  • Merajut Ukhuwah, KJS Kaltim dan Fokus Hadirkan Ustadz Kondang Das’ad Latif di Samarinda

Pemerintah Akan Bangun Terowongan Bawah Laut di IKN Sedot Anggaran 4 Triliun Per KMJakarta – Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara bakal dilengkapi dengan akses tol terowongan bawah laut  (Immersed Tunnel).  Proyek tol bawah laut pertama di Indonesia ini masih dalam tahap uji kelayakan akan dilelang pada tahun 2023. Sebagaimana diungkapkan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono "Mungkin tahun 2023 nanti di-tender (dilelang)," ungkap Basuki usai acara National Stakeholders Forum 2nd Announcement of 10th WWF di Jakarta, Kamis (11/8/2022).

Basuki mengungkapkan, pembangunan terowongan terbenam di IKN ini karena melihat dari Korea Selatan (Korsel). Dia mengatakan, terowongan ini dibangun setelah pelelangan proyek jalan tol dari KM 11 Balikpapan-Samarinda ke arah Jembatan Pulau Balang. Dari Jembatan Pulau Balang ke IKN, terdapat kawasan bekantan. Sehingga, perlu dilindungi dan dia berharap agar proyek tersebut tidak mengganggu lingkungan. Saat ini, kata Basuki, proyek tersebut sudah memasuki tahap feasibility study (studi kelayakan) dan sedang didesain.

Proyek infrastruktur di IKN tersebut merupakan salah satu bentuk kerja sama Kementerian PUPR dengan Korsel.

panjang terowongan mencapai 1,5 km dan keseluruhannya di bawah laut.  ementara panjang tol secara keseluruhan adalah 47 km. Dana Pembangunan terowongan bila dibndingkan dengan Korea Selatan satu kilometer Bisa mencapai 4 Triliun.

Warta Kaltim @2020 -Jul (editor)


 

WARTA TERKAIT

WARTA UPDATE

« »