NEWS:

  • Rivan A. Purwantono Pastikan Korban Tabrakan Beruntun Tol Cipularang Dapat Pelayanan Terbaik di RS Abdul Radjak
  • Seluruh Korban Terjamin, Jasa Raharja Proaktif Data Korban Tabrakan Beruntun di Tol Cipularang
  • Berhasil Jalankan Tata Kelola untuk Tingkatkan Pelayanan, Jasa Raharja Raih Penghargaan sebagai Best BUMN Awards 2024
  • Rivan A. Purwantono: Langkah Strategis Penegakkan Hukum Lalu Lintas Penting Terus Dilakukan Karena Mayoritas Kecelakaan Diawali Pelanggaran 
  • Sukses Jaga Keseimbangan Keuangan dan Pelayanan, Jasa Raharja Raih Penghargaan Indonesia Best Insurance Awards 2024 

Samarinda - Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Provinsi Kalimantan Timur menilai kualitas penyiaran di daerahnya cukup baik. KPID berharap kualitas itu dapat lebih baik lagi dengan upaya literasi dan pemahaman pada masyarakat. 

Lembaga penyiaran, baik televisi maupun radio, harus  memberikan program yang menarik dan diminati publik. Salah satu upaya KPID untuk meningkatkan kualitas siaran itu dengan menyelenggarakan Workshop Peningkatan Profesionalisme SDM Penyiaran di Samarinda, pekan ini.

Ketua KPID Kaltim Syarifudin, usai acara pembukaan workshop peningkatan SDM penyiaran mengatakan, kualitas penyiaran di Kaltim saat ini sudah cukup baik, hanya saja perlu ada peningkatan sumber daya manusianya. “Lembaga penyiaran ini adalah industri program yang membutuhkan kreativitas,” katanya Selasa (25/9/2018) lalu.

Menurut Syarifudin, kreativitas dapat ditingkat dengan upaya pengembangan SDM penyiaran. Dia yakin awak media penyiaran di Kalimantan Timur sudah kreatif, karena jika tidak pasti tidak ada penonton atau pendengar.

Dia menegaskan, KPID Kaltim terus mengawal dan mengawasi isi siaran lembaga penyiaran. Pengawasan ini bagian yang tidak terpisahkan dengan peningkatan konten yang baik, manfaat dan menarik.

Warta Kaltim @2024-AR

NEXT

WARTA UPDATE

« »