NEWS:

  • Jasa Raharja Raih Sertifikasi Great Place to Work® 2025–2026, Tegaskan Fokus pada Kesejahteraan Pegawai dan Inovasi
  • Rektor Unmul Jadi Pembicara Utama Dalam Simposium Nasional Kependudukan
  • Jasa Raharja dan Korlantas Polri Perkuat Sinergisitas melalui Perjanjian Kerja Sama
  • Jasa Raharja Raih 4 Penghargaan TOP GRC Awards 2025, Perkuat Implementasi Tata Kelola, Manajemen Risiko, dan Kepatuhan
  • Unmul Dampingi Petani Sawit-Kambing di Kutai Barat, Dorong Produktivitas Lewat Integrated Farming

NUSANTARA - Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) menerima kunjungan Deputy Premier Sarawak, Datuk Amar Haji Awang Tengah bin Ali Hasan di Nusantara, pada Minggu (27/07/2025), untuk menjajaki peluang kolaborasi dan investasi di IKN. 

Pada kunjungan kali ini Deputy Premier Sarawak, menyatakan bahwa IKN memiliki potensi besar untuk menjadi pengubah arah (game changer), sebuah katalis untuk kolaborasi ekonomi, inovasi, dan pembangunan berkelanjutan di tingkat regional.

“Dulu saya datang ke Titik Nol IKN pada tahun 2022. Sekarang, saya kembali dan melihat begitu banyak gedung yang telah berdiri. Pembangunannya sangat luar biasa. IKN akan menjadi game changer, bukan hanya bagi Indonesia, tetapi juga bagi kami di Sarawak,” ujarnya. 

Kunjungan ini menandai komitmen Pemerintah Sarawak dalam mendukung pengembangan IKN sebagai pusat pertumbuhan ekonomi baru di Asia Tenggara. Selain mempererat hubungan bilateral, kunjungan ini menjadi momentum untuk membuka jalan bagi kerja sama lintas sektor antara Malaysia, khususnya Sarawak, dengan Indonesia.

Dalam kesempatan ini Deputy Premier Sarawak juga menegaskan komitmen Sarawak untuk menjalin kemitraan strategis dengan IKN.

“Kami mencoba melihat beberapa peluang bagus di Nusantara. Saat ini, salah satu perusahaan dari Sarawak juga sudah berpartisipasi dalam pembangunan Nusantara. Kami harap kita bisa memperbesar kolaborasi ini,” tambahnya.

Sarawak dan IKN Jajaki Kemitraan Strategis 2 600Otorita IKN menyambut baik inisiatif tersebut dan menyatakan kesiapan untuk memfasilitasi investasi yang akan masuk.

“Ada beberapa ketertarikan investasi dari pihak Sarawak, termasuk pada sektor usaha kecil seperti pembangunan minimarket. Kami tegaskan bahwa investasi tidak harus dalam skala besar. Kami siap mendampingi dan menyiapkan seluruh proses perizinan. Minggu depan, kami akan menyampaikan prosedur dan rencana proyek bagi calon investor,” ujar Deputi Bidang Pendanaan dan Investasi Otorita IKN, Sudiro Roi Santoso.

Sebagai simbol awal kemitraan, dilakukan penanaman pohon Meranti di Plaza Bhineka, jantung Kawasan Inti Pusat Pemerintahan IKN. Penanaman ini mencerminkan komitmen terhadap pelestarian lingkungan dan semangat pembangunan berkelanjutan.

Rangkaian kunjungan dilanjutkan dengan peninjauan ke sejumlah titik strategis di IKN, antara lain Kantor Otorita IKN, Istana Negara, Kantor Kemenko 3, serta Pusat Pelatihan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), dan diakhiri di Rumah Sakit Mayapada.

Kunjungan ini tidak hanya menegaskan eratnya hubungan bilateral Indonesia dan Malaysia, tetapi juga menjadi simbol bangkitnya kolaborasi lintas negara untuk membentuk poros pertumbuhan baru di Asia Tenggara. Nusantara hadir bukan sekadar sebagai ibu kota baru, melainkan sebagai katalis integrasi kawasan, tempat dimana negara-negara Asia Tenggara dapat tumbuh bersama dalam ekosistem yang hijau, inovatif, dan inklusif.

Sarawak dan IKN Jajaki Kemitraan Strategis 3 2500
Warta Kaltim @2025-Jul

WARTA TERKAIT

WARTA UPDATE

« »