Samarinda – Program GERUSTIK (Gerakan Pengurangan Sampah Plastik) merupakan gerakan sosial yang berbasis akan kesadaran masyarakat terhadap krisis lingkungan terutama yang di sebabkan oleh pencemaran sampah plastik. Gerakan ramah lingkugan dengan melakukan pengurangan terhadap pemakaian plastik (terutama plastik sekali pakai) dengan mengunakan tas yang dapat dipakai berulang-ulang, serta mendorong hadirnya produk Usaha Mikro dan Kecil dan Menengah (UMKM) dalam memproduksi tas yang dapat di pakai berulang-ulang sebagai pengganti tas plastik.
Guna mewujudkan kesadaran kolektif ini, Perseroan Terbatas Kaltim Nitrate Indonesia (PT. KNI) menjalin kerjasama dengan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Mulawarman (Fisip Unmul). PT. KNI yang berdomisili dari Kota Bontang merupakan perusahaan yang memproduksi amonium nitrate.
Mou ini merupakan tindak lanjut bahwa Program Universitas Mulawarman melalui Program Studi Pembangunan Sosial Fisip Unmul yang telah melakukan penelitian, sosialisasi pada 20 sekolah di 10 Kabupaten/Kota di Kalimantan Timur, serta gerakan kolektif. Hal ini sejalan dengan arah PT. KNI berkolaborasi dengan membantu menyiapkan tas belanja. Tas ini dihasilkan dari limbah bekas karung pembungkus luar yang digunakan untuk kemasan bubuk amonium nitrate yang telah melewati uji kekuatan dan kesehatan. Tas ini juga merupakan hasil dari program CSR PT Kaltim Nitrate Indonesia dengan KSM Anggrek.
Penandatanganan Memorandum Of Understandin (MoU) antara PT. KNI dengan Fisip Unmul dimana ditandatangani Rheza Zackarias selaku Government, Community Relation & GA Dept. Head dan Muhammad Noor selaku Dekan Fisip Unmul, didampingi Sukapti, Koordinator Program Studi Pembangunan Sosial yang merupakan prodi inisiator program. Acara dilanjutkan penyerahan perrdana 1.000 tas belanja kepada Fisip Unmul untuk di bagikan kepada masyarakat, Kemudian dilanjutkan mendengarkan pemaparan perkembangan Program Gerustik oleh Sarifudin Asy Syahran dosen Fisip Unmul. Kamis(7/10/2021).
Dalam kesempatan penandatanganan MoU PT. KNI dan Fisip unmul ini, ketua manajemen Rheza, mengatakan bahwa selain kegiatan CSR dan Kerjasama ini, mereka selaku perusahaan yang bervisi untuk dapat membantu masyarakat sekitar perusahaan, memberikan bantuan-bantuan kesehatan saat pandemik ini. “CSR itu banyak bidangnya, ada yang Pendidikan, Kesehatan, dll. Saat ini permasalahan COVID-19 tentunya sudah menjadi salah satu program CSR yang kami lakukan di bidang Kesehatan seperti memberikan bantuan barang-barang kesehatan kepada masyarakat, tentunya kami mengharapkan kedekatan terhadap masyarakat agar terbuka kepada kami, agar kami lebih mengetahui seperti apa permasalahan mereka dan membantunya,”ungkapnya.
“Setelah Penandatanganan Kerjasama Fisip Unmul dan PT Kaltim Nitrate Indonesia ini, kami harapkan akan terus berlanjut kedepan nya dan tidak hanya berhenti di sampai di sini saja, saya sangat takjub setelah melihat presentasi, yang mempresentasikan kegiatan-kegiatan yang telah dilakukan oleh program GERUSTIK. Tidak hanya itu, saya berharap para mahasiswa pembangunan sosial yang merupakan generasi muda yang dapat memberikan ide-ide terbarukan lagi terkait dengan program-program pemberdayaan masyarakat kedepannya”
Sedangkan M Noor Dekan Fisip Unmul memberi aspresiasi “Kami harapkan kerjasama ini bukan agar dapat di perluas di bukan hanya pengabdian masyarakat, tapi juga pendidikan seperti program Magang Bagi Mahasiswa Kami.” Tegasnya
--
*) Abu Abdullah Muhammad dan Izaldi Mahendra